Curhatan Pemilik IPK 4 - I study hard for my dream, touching many people's life

Udah lama pengen cerita tentang gimana perasaan dan reaksi orang-orang kepada *pemilik IPK 4*

Aku tulis sekarang, walaupun IPK ku bukan 4 lagi, melainkan 3.97 (hingga semester 3) dan karena nilai semester 4 nanti aku curiga dengan IPK-ku, jadi aku cerita tentang IPK 4 sekarang ya

Haaaaai!! :DD

Semester 1

Alhamdulillah aku dapat IP 4 di semester 1. How was your feeling, Put? back then?

Daripada dibilang bahagia, perasaan gak percaya lebih mendominasi hahaha :D

ada perasaan awkward yang aku rasa

Tapi satu hal yang aku ingat adalah kebanggan papa, mama, dan adek-adekku memiliki anak dan kakak yang bisa punya IPK 4 :))

Pelajaran yang aku dapetin saat itu adalah

"Actions speak louder than words"

Gakada sedikitpun terbesit dipikiranku untuk mendapatkan IP 4. Bahkan di setiap doa-doaku, yang aku minta kepada Allah adalah supaya aku cum laude, tapi aku dapat lebih, Alhamdulillah

IP 4 merubah banyak hal, banyaak sekali

Orang-orang percaya pada kita, lebih menghormati dan menghargai kita.

Ada rasa kebahagiaan dan kepuasan sendiri tentang hal itu.

Semester 2

IP 4 yang aku peroleh di semester 1 mulai menghantuiku, standarku jadi lebih tinggi, ketakutan mulai muncul, "gimana kalau IP ku turun? gimana kalau...?" That was actually a kind of thinking that won't lead us to anywhere good, but it was still coming, over and over again."

Daripada percaya kalau IP semester 1 ku diperoleh karena usahaku, aku lebih percaya kalau IP 4 itu aku peroleh dari do'a-do'a + keburuntungan. Aku masih belum percaya diri dengan kemampuanku saat itu.

Pelajaran yang aku dapetin saat itu adalah

"Tekanan akan membuat kita fokus"

So I study well, play well and enjoy. overall, semester 2 tidak terlalu padat dan hectic sehingga semester 2 ku dapat dijalanin dengan bahagia. Satu hal yang membuat semester 2 ku sangat indah adalah kegiatan-kegiatan sosialku bareng teman-teman sosmas yang super kece.

Semester 2 ku berakhir dan aku berhasil mendapatkan IP 4 lagi, Alhamdulillah

Semester 3

Semester 3 adalah peak dari pelajaran yang mendewasakanku. Timku berhasil mendapatkan medali Emas di PIMNAS ketika di awal semester, Alhamdulillah.

Emas + IP 4?

Alhamdulillah

Hal yang sangat indah, tapi awkward adalah ketika orang-orang menyalami kita dan mengucapkan selamat

Itu indaaaaah sekaliii, hangat dan tuluus

Tapi ada satu hal yang aku pelajari saat itu

"With Great Power Comes Great Responsibility"

Semester 3 adalah awal mula Teknik Industri UGM mulai hectic dan menjadi mengerikan.

di Semester 3 inilah ada 2 praktikum+banyaaak sekali kerjakerja kelompok.

Di Semester 3 inilah banyak malam-malam yang aku habiskan dengan mengerjakan tugas, kelelahan, mata-mata sayu, drop, marah, kecewa, nangis.

Di Semester 3 inilah waktu ketika aku pergi kuliah jam 7 pagi dan pulang di atas jam 10 malam hampir setiap harinya.

Satu hal, di semester 3 inilah aku mulai suka yang bertepuk sebelah tangan sama seseorang, makin ngeri aja ya? haha

Eh, ada satu hal yang membuatnya makin ngerii lagi. Di semester 3 ini aku jadi ketua salah satu proker Sosmas, Gerakan Teknik Mengajar.

Semester 3 is the darkest semester in my life.

Akhirnya Semester 3 berakhir dan amazingly, aku berhasil mendapatkan IP 3.91 Subhanallah Walhamdulillah Walailahailallah Wallahuakbar :D

Dan aku semakin lebih percaya kalau IP itu adalah hasil kemampuanku, bukan keberuntungan semata.

Semester 3 inilah yang membuatku menjadi gadis yang lebih kuat, lebih percaya diri, lebih sabar, lebih dewasa dan lebih bersyukur :)
Daaan supaya ini konten postingannya agak nyambung sama judulnya, cita-cita tertinggiku itu membantu banyak orang :D. Dalam kuliah nanti, kita bakal merasa jenuh, bosen dan there is an urge to STOP and give up, It is our dream that hold us tight and keep us FIGHT. So have a dream, guys, then your flame will keep burning.

I am not the same girl that came to Universitas Gadjah Mada 2 years ago

I am a stronger, more confident and brighter Girl now

So friends, let's Struggle, Work hard, and Give the Rest to Allah swt.

Believe...

Smile... :)
Be Thankful and Happy